Loading...

Begini Kisah Petani Sukses (Berpenghasilan 97,2 Juta/bulan) ini juga Pernah Mengalami Kegagalan

Sponsored Links
.
Loading...


Kisah Petani ini sempat viral di media sosial karena memposting hasil hidroponik kangkung dengan penghasilan sebesar 97,2 juta perbulan kisahnya bisa dibaca disini kangkung hidroponik 97,2 juta perbulan.

Sebelum sukses sekarang ini beliau juga pernah mengalami kegagalan jangan pernah menyerah dan mencoba karena tidak ada rejeki yang tertukar sudah ada yang mengaturnya begitu pula rejeki petani.

Begini kisahnya dari Charlie Tjendapati semoga memberikan inspirasi bagi petani petani indonesia selalu terus berjuang dan berkarya :
Photo sebelum sukses hehe
Pertama kali bertani sayuran,aq menanam secara konvensional.Menggunakan pupuk dan pestisida sintetik,dengan bimbingan orang yang salah. Tanpa pengetahuan yang baik tentang pertanian,maka arah yang dituju pun ga pernah jelas.

Jenis tanaman,agroklimat,perawatan,dan pemasaran..aq beneran ga ngerti dan dibimbing dengan ga baik..

Rugi materi sangat besar buat aq,apalagi mental. Hampir menyerah deh.Tapi, lahan dah disewa,sayang buat ditinggalkan.Namun, disaat akan menyerah total,Yang Maha Kuasa menunjukkan kipahit ( tithonia diversifolia ) untuk dijadikan pupuk. Menunjukkan kacang babi ( tephrosia vogelii ) untuk pestisida. 
Cara pembuatan pestisida menurut Charlie bisa dilihat disini : cara pemanfaatan kacang babi untuk pestisida

Dengan kandungan nitrogen sebesar 3,7% ( sekira 37 gram dari satu kilo kipahit ),dan pembuatannya yang mudah murah dan meriah..aq pede lagi buat bertani.Hasilnya,terong yang luarbiasa.


Kemudian dicoba untuk hidroponik,ternyata bisa juga dengan bagus.Sekarang,dari lahan yang satu,aq bisa menambah lahan yang lain.Bisa berbagi ilmu dengan yang lain.bisa sharing...


Maka dari itu,aq bersyukur bisa ketemu dan berbagi dengan temen semua..semoga kita bisa terus bahu membahu memajukan pertanian..



terung hasil kebun pak charlie

daun kipahit sebagai pupuk dan pestisida alami
Sumber : FP Charlie Tjendapati

Sponsored Links
Loading...
loading...
Flag Counter