Loading...

Pepaya, Tanaman Buah Manis Penuh Manfaat dan Khasiat

Sponsored Links
.
Loading...

Siapa yang tak kenal pepaya? Buah satu ini hampir bisa dipastikan sangat akrab dengan keluarga Indonesia. Bahkan anak-anak pun tidak sulit mengenali buah yanga satu ini, terlepas dari mereka menyukainya atau tidak. Selain cita rasanya  rasanya yang manis dan menyegarkan, bentuk buahnya yang khas, dan pohonnya yang bisa dijumpai di mana saja, memudahkan semua orang untuk mengenal jenis buah yang kaya manfaat ini.
Buah pepaya diketahui memiliki kandungan vitamin C melebihi jeruk. Dalam 100 gram pepaya, terkandung 78mg vitamin C, sedangkan jeruk hanya dalam berat yang sama hanya 49mg. Satu-satunya buah yangkandungan vitamin C-nya mengalahkan pepaya adalah jambu biji, yakni sebanyak 87 mg per 100 gr. Tidak hanya itu, kandungan Vitamin A-nya lebih banyak daripada wortel, serta kaya pula dengan vitamin B kompleks dan vitamin E
Pohon pepaya (Carica papaya L ), sama halnya seperti pohon kelapa, dikenal mempunyai banyak manfaat . Mulai dari akar, bunga, daun, bahkan getahnya, semua bisa dimanfaatkan. Apakah itu sebagai sumber gizi, atau untuk pengobatan herbal dari berbagai penyakit. Ini karena lebih dari 50 asam amino yang terkandung di dalamnya.
Berikut ini paparan singkat tentang manfaat pepaya.


Manfaat Buah pepaya
Yang paling utama dikonsumsi dari pohon pepaya adalah buahnya. Vitamin A, B C dan E yang terkandung dalam buah pepaya sangat baik untuk tubuh, melancarkan pencernaan dan sumber serat. Enzim papain yang terkandung di dalam pepaya matang juga berfungsi untuk memecah protein dalam makanan menjadi arginin sehingga dapat diserap oleh tubuh.
Untuk pepaya yang muda, penggunaannya tidak sebanyak buah pepaya matang. Buah pepaya yang masih muda sering dijadikan sayur, manisan, dan juga salah satu bahan pengobatan alternatif. Kandungan senyawa dalam buah pepaya muda, memiliki efek menggugurkan kandungan. Itu sebabnya bagi wanita yang sedang mengandung dilarang keras mengkonsumsi buah pepaya muda. Di Peru juga Papua Nugini, pepaya muda sudah dikenal sebagai alat kontrasepsi alamiah. Selain itu, buah pepaya muda (mengkal)  juga bermanfaat untuk mengencangkan payudara dan menguruskan badan.


Manfaat Daun Pepaya

Selain dikonsumsi sebagai sayur, daun pepaya sudah sejak lama digunakan sebagai bahan pelembut daging sebelum dimasak. Daun pepaya juga mempunyai khasiat memperlancar pencernaan karena memiliki senyawa karpain, yang berguna untuk membunuh mikroorganisme yang mengganggu pencernaan tubuh. Daun pepaya juga dijadikan sebagai salah satu bahan pengobatan herbal, antara lain pengobatan jerawat, pencegah malaria, penambah nafsu makan, pelancar ASI, penghalau nyeri haid, dan juga anti kanker alami.

Manfaat Bunga Pepaya

Bunga pepaya memiliki rasa pahit, sama seperti daun pepaya. Hal ini disebabkan oleh kandungan Alkaloid Carpein atau C14H25No2. Senyawa ini ditemukan oleh Dr. Carpein di tahun 1980. Berdasarkan penelitian lanjutan, diketemukan fakta bahwa zat alkaloid carpein ini bisa digunakan untuk mengobati penyakit jantung. Dengan demikian, salah satu khasiat bunga pepaya adalah membantu penyembuhan penyakit jantung.

Selain mengandung senyawa alkaloid carpein, bunga pepaya juga diketahui mengandung tanin, steroid, flavanoid, triterpenoid, serat alami dan juga karbohidrat. Berdasarkan uji klinis, ternyata senyawa yang terdapat dalam bunga pepaya ini sangat ampuh melumpuhkan pengaruh radikal di dalam tubuh manusia dan juga membersihkan darah.    Khasiat bunga pepaya yang lain adalah bisa mengobati penyakit kuning dan bronchitis.

Banyak yang tidak suka mengonsumsi bunga pepaya dikarenakan rasa pahitnya. Rasa pahit pada bunga pepaya dapat dikurangi dengan berbagai cara, seperti meremas bunga pepaya dengan garam dan di diamkan untuk beberapa waktu. Atau sebelum diolah menjadi hidangan kuliner , rebus dulu bunga pepaya dengan daun jambu batu .

Khasiat biji, akar,kulit  dan getah pepaya


Kulit batang pohon pepaya, bisa digunakan sebagai obat sakit gigi. Akar dan getah pepaya memiliki khasiat yang luar biasa. Keduanya mengandung zat aktif non-gizi, yaitu karpain, karposit, kautsyuk, dan papayotin, yang bisa berfungsi sebagai antibiotik. Akar pepaya juga bisa dibuat teh untuk menghilangkan parasit-parasit usus, mengobati penyakit kuning dan penyakit ginjal, dan menghentikan perdarahan. Getah pepaya juga bisa digunakan untuk menghilangkan jerawat. Sedangkan biji pepaya yang telah dikeeringkan bisa digunakan sebagai obat cacing yang tak kalah ampuhnya dengan obat yang dijual di apotek.


Walau pepaya banyak manfaatnya, tapi bagi wanita yang sedang hamil, dilarang mengonsumsi buah pepaya, terutama pepaya yang masih muda atau mentah atau mengkal, dan juga kulit; daun; biji (segar/kering); dan getahnya, karena bagian-bagian buah tersebut, memiliki efek untuk menggugurkan kandungan. Jika tidak memungkinkan dikarenakan berbagai alasan, wanita yang sedang hamil tetap “diperbolehkan” untuk mengonsumsi buah  pepaya, itupun yang telah benar-benar masak dan dengan kuantitas yang sedang.


Sponsored Links
Loading...
loading...
Flag Counter