Sponsored Links
Loading...
Membuat Bokashi Padat dan Cair
A. Bokashi Padat
Bahan untuk bokashi padat 1 ton (1000kg):
B. Bokhasi cair untuk 200 liter
Bahan yang dibutuhkan
untuk pupuk kocor 1 gelas air mineral untuk 10 liter air,bila untuk semprot 1/2 gelas air mineral untuk 14 liter air,,,,
Demikian postingan saya semoga bisa bermanfa'at untuk mereka para petani yang punya semangat kemandirian.
Bahan untuk bokashi padat 1 ton (1000kg):
- Hijauan daun 200kg, bisa dari sisa sayuran atau jerami sekam dan lain lain.
- Dedak 50kg
- Pupuk kandang 750kg
- EM4 1liter
- larutan gula pasir 1kg atau tetes tebu 1.5liter
- Air secukupnya
- potong sampah hijauan daun 2-5cm kecuali yang memakai sekam padi
- Campur potongan sampah,pupuk kandang dan dedak hingga rata
- larutkan EM4 dan gula/ tetes tebu kedalam 200 liter air
- Siramkan larutan EM4 gula/tetes tebu+air secara merata ke no 2.hingga kandungan air mencapai 30-40%,tandanya bila dikepal airnya tidak menetes bila kepalan dilepas adonan tidak pecah
- Hamparkan adonan di lantai dengan tebal kira kira 15-20cm tutup dengan terpal selama 5-7 hari
- Agar suhu adonan tidak terlalu panas aduk adonan untuk mempertahankan suhu 40-50'c
- setelah 7 hari pupuk bokashi siap di gunakan..
B. Bokhasi cair untuk 200 liter
Bahan yang dibutuhkan
- Pupuk kandang 40kg
- Hijauan daun secukupnya
- EM4 1 liter
- Gula pasir 1kg / tetes tebu 1 liter
- Air bersih 200 liter, air harus dari air sumber mata air bukan air PDAM
- Pupuk kandang dan hijauan daun di aduk hingga rata
- EM4 dan gula / tetes tebu dilarutkan dgn air secukupnya
- Campurkan campuran no 1 dan no 2 masukan ke dalam drum plastik dan tambahkan air kira kira 200 liter
- drum di tutup rapat,dan setiap hari di buka dan di aduk sebentar lalu di tutup kembali
- setelah 7 hari fermentasi saring campuran tadi,bokashi cair siap di gunakan.
untuk pupuk kocor 1 gelas air mineral untuk 10 liter air,bila untuk semprot 1/2 gelas air mineral untuk 14 liter air,,,,
Demikian postingan saya semoga bisa bermanfa'at untuk mereka para petani yang punya semangat kemandirian.
Sponsored Links
Loading...
loading...