Sponsored Links
Loading...
Brokoli merupakan sayuran yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi, karena bernutrisi tinggi dan memiliki rasa yang enak. Ada beberapa tips dan cara menanam brokoli yang dapat kita ketahui agar tanaman brokoli tumbuh dengan sehat dan produktif.
Cultivar: ada banyak macam jenis yang dapat di budi dayakan. Seperti delicate green, royal green, radiant green, green king, dan green jewel. Selain dari itu masih banyak varietas yang dapat kita tanam.
Untuk penyiapan benih dapat kita rendam dahulu dengan larutan fungisida. Perendaman dapat dilakukan dengan air panas suhu 55 derajat Celcius selama 15 menit lebih, atau sekitar 30 menit. Benih yang baik akan tenggelam, dan yang buruk akan mengambang. Setelah diseleksi, lanjutkan merendam hingga sampai 12 jam atau hingga terlihat benih sedikit memecah, agar memudahkan perkecambahan.
Area persemaian:
Penyemaian di bedengan: Olah dan cangkul area sedalam 30 sentimeter sebelum kita membuat bedengan. Buat bedengan dengan lebar sekitar 110 cm hingga 120 cm secara memanjang. Penyemaian dapat dilakukan dengan menggunakan plastic polybag. Gunakan campuran ayakan pupuk kandang masak halus dengan tanah, perbandingan 1 : 2. Siram bibit dengan gembor, dan tutup dengan daun pisang setelah selesai agar kelembaban terjaga.
Penanaman dilakukan ketika bibit berusia 1 bulan. Atau telah memiliki 3 helai daun atau 4 helai daun. Jarak tanam adalah 50 x 50 cm untuk kultivar bertajuk lebar dan 45 x 65 untuk kultivar bertajuk tegak. Waktu tanam yang baik adalah jam 6 – jam 9 pagi, atau sekitar jam 3 di sore hari. Isi satu lubang tanam dengan satu bibit. Hati-hati dalam pemindahan dari area semai ke area tanam, jangan sampai akar dan daunnya rusak.
Hama penyakit dapat dikontrol dengan pestisida. Penyulaman atau penyeleksian tanaman yang sakit atau kurang sehat dapat dilakukan ketika tanaman berusia 2 minggu pada masa tanam. Jangan lupa lakukan pertempelan atau pengikatan daun agar bunga terkena sinar matahari sehingga hasil maksimal.
Penyiangan terhadap gulma dapat dilakukan berbarengan dengan pencangkulan atau penggemburan tanah sekitar 7 sampai 10 hari setelah tanam (atau pemupukan susulan gelombang pertama). Lalu 20 hari setelah tanam, dan terakhir setelah satu bulan masa tanam.
Pemupukan tambahan dengan campuran urea / za 44 kg dan tsp 93 kg serta kcl 45 kg dapat dilakukan pada tanaman 1 minggu, 3 minggu, dan 5 minggu setelah tanam.
Cultivar: ada banyak macam jenis yang dapat di budi dayakan. Seperti delicate green, royal green, radiant green, green king, dan green jewel. Selain dari itu masih banyak varietas yang dapat kita tanam.
Untuk penyiapan benih dapat kita rendam dahulu dengan larutan fungisida. Perendaman dapat dilakukan dengan air panas suhu 55 derajat Celcius selama 15 menit lebih, atau sekitar 30 menit. Benih yang baik akan tenggelam, dan yang buruk akan mengambang. Setelah diseleksi, lanjutkan merendam hingga sampai 12 jam atau hingga terlihat benih sedikit memecah, agar memudahkan perkecambahan.
Area persemaian:
Penyemaian di bedengan: Olah dan cangkul area sedalam 30 sentimeter sebelum kita membuat bedengan. Buat bedengan dengan lebar sekitar 110 cm hingga 120 cm secara memanjang. Penyemaian dapat dilakukan dengan menggunakan plastic polybag. Gunakan campuran ayakan pupuk kandang masak halus dengan tanah, perbandingan 1 : 2. Siram bibit dengan gembor, dan tutup dengan daun pisang setelah selesai agar kelembaban terjaga.
Penanaman dilakukan ketika bibit berusia 1 bulan. Atau telah memiliki 3 helai daun atau 4 helai daun. Jarak tanam adalah 50 x 50 cm untuk kultivar bertajuk lebar dan 45 x 65 untuk kultivar bertajuk tegak. Waktu tanam yang baik adalah jam 6 – jam 9 pagi, atau sekitar jam 3 di sore hari. Isi satu lubang tanam dengan satu bibit. Hati-hati dalam pemindahan dari area semai ke area tanam, jangan sampai akar dan daunnya rusak.
Hama penyakit dapat dikontrol dengan pestisida. Penyulaman atau penyeleksian tanaman yang sakit atau kurang sehat dapat dilakukan ketika tanaman berusia 2 minggu pada masa tanam. Jangan lupa lakukan pertempelan atau pengikatan daun agar bunga terkena sinar matahari sehingga hasil maksimal.
Penyiangan terhadap gulma dapat dilakukan berbarengan dengan pencangkulan atau penggemburan tanah sekitar 7 sampai 10 hari setelah tanam (atau pemupukan susulan gelombang pertama). Lalu 20 hari setelah tanam, dan terakhir setelah satu bulan masa tanam.
Pemupukan tambahan dengan campuran urea / za 44 kg dan tsp 93 kg serta kcl 45 kg dapat dilakukan pada tanaman 1 minggu, 3 minggu, dan 5 minggu setelah tanam.
Sponsored Links
Loading...
loading...