Bahan Alternatif Tanaman Perkebunan untuk Pakan Ternak

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) telah melaksanakan penelitian terkait penggunaan dan manfaat berbagai tanaman maupun limbah tanaman untuk pakan ternak. Tanaman maupun limbahnya seperti pucuk tebu, sorgum, kelapa, kakao, buah kopi, sawit, tongkol jagung, dan sebagainya.

Kelapa sawit merupakan salah satu komoditas yang memiliki multi guna. Tidak hanya terkenal sebagai sumber minyaknya (Crude Palm Oil), hampir seluruh bagian dari tanaman ini bermanfaat bagi industri.

Pelepah sawit yang baru dipotong dalam bentuk segar dapat diberikan sebagai pakan kambing, setelah lebih dahulu dicacah atau digiling dengan mesin menjadi bentuk abon.

Untuk mengurangi bahkan menghilangkan aroma pelepah sawit yang tidak disukai oleh kambing, metode yang dapat dilakukan yakni fermentasi dengan mikroba ragi ‘Trichoderma viride dan Rhizopus oligosporus’. Kandungan protein daun dan pelepah sawit yang relatif rendah (5,3%) setelah terfermentasi selama 14 hari, meningkat menjadi 8,85%, bentuk fisik menjadi lembut dan aromanya menjadi wangi dan disukai oleh kambing.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 20 ekor kambing boerka jantan sedang tumbuh dengan bobot hidup rata-rata 13 kg setelah mengkonsumsi daun dan pelepah sawit fermentasi selama 12 minggu. Hal ini menunjukan pengaruh yang cukup baik terhadap pertambahan bobot akhir kambing rata- rata 4,3 kg selama 12 minggu, atau dengan bobot akhir rata-rata 17,5 kilogram.

Daun dan pelepah sawit yang difermentasi dapat digunakan sampai tingkat 30 persen sebagai pengganti (substitusi) rumput, selain itu juga dapat meningkatkan efisiensi ekonomis dengan menurunkan biaya pakan sebesar 18 sampai 36,17% selama 12 minggu dibanding pakan daun dan pelepah segar tanpa fermentasi.

Informasi lebih lanjut : Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan

Sponsored Links